USAI Berhasil masuk TOP 10 KASANOVA II, inovasi HOTMA PARIS (adalah Hotline Komunikasi, Informasi, Pendidikan Kesehatan di Ruang Isolasi COVID-19), yang berasal dari Intalasi Rawat Inap (IRNA) Flamboyan RSUD dr. Iskak berhasil keluar sebagai juara I KASANOVA 2021.
Ajang bergengsi yang digelar setiap tahun oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung ini, menampilkan ratusan produk inovasi layanan dari berbagai instansi, maupun lapisan masyarakat dalam adu kreativitas.
RSUD dr. Iskak sendiri mengirimkan tiga produk inovasi unggulan, dua di antaranya lolos TOP 10.
Penyerahan penghargaan disampaikan langsung oleh Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo dan diterima Direktur RSUD dr. Iskak Tulungagung dr. Supriyanto Dharmoredjo, Sp.B M.Kes. Raihan penghargaan ini merupakan kali kedua yang diperoleh RSUD dr. Iskak.
Sebelumnya, RSUD dr. Iskak berhasil menyabet dua penghargaan sekaligus dalam ajang KASANOVA 2019.
Saat itu inovasi Public Safety Center (PSC) dan Si Poetri berhasil mendapatkan respon menggembirakan dari pemkab setempat.
Direktur RSUD dr. Iskak Tulungagung dr. Supriyanto Dharmoredjo, Sp.B M.Kes mengatakan, inovasi-inovasi yang ada di RSUD dr. Iskak merupakan bentuk adaptasi dan normalisasi baru pelayanan kesehatan.Utamanya dimasa pandemi seperti saat ini.
“Inovasi kami ini ada, karena adanya permasalahan yang timbul dengan situasi yang sama-sama kami hadapi saat ini. Nanti, akan muncul inovasi lain dengan menyesuaikan situasi dimasa mendatang,” terangnya.
Selain itu, sebagai nahkoda, Dokter Pri yang baru saja dinobatkan sebagai Inovator terbaik dalam ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOVABLIK) ini, memotivasi seluruh civitas hospitalia untuk bersama-sama mempertahankan pencapaian-pencapaian yang sudah diraih, dan tidak takut untuk berinovasi.
“Saya selalu tekankan, bahwa kita itu pelayanan kepada masyarakat, jadi untuk berinovasi jangan mendahulukan akan mendapatkan apa, melainkan apa yang akan diberikan ke masyarakat,”urainya.
Seperti diketahui, KASANOVA merupakan ajang adu kreativitas dan inovasi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA). Ratusan inovator dari berbagai instansi bertanding dan adu kreativitas dalam ajang ini. (PKRS/AAP)